Rabu, 29 April 2020

MENDESAIN PEMBELAJARAN MODERN



Oleh : Sudiarto Pandis, S.Pd

Menulis Pembelajaran digital atau dengan istilah buku elektronik yang dapat dibaca lewat online dan dapat di download file buku tersebut. Buku digital adalah buku yang di sajikan di dunia maya, ada perpustakaan online serta toko buku online yang di dipromosikan lewat online, semua ini didapatkan dengan cara transaksi pembelian digital, menyimak dari materi yang telah di pelajari bahwa pelajaran atau buku digital yang telah dikemas dalam sebua buku ajar memiliki nilai dengan memperhatikan desain dari buku tersebut.
Mendesain buku ajar adalah sebuah proses dalam menarik minat pelangan untuk bisa tertarik dari porduksi yang akan di jajal di dunia maya
kelebihan desain pembelajaran ini adalah akan mengasilkan buku pembelajaran yang bisa dijamin kebenaranya selagi prosedur dikerjakan dengan benar. Kelebihan lain juga desain pembelajaran ini akan dilengkapi dengan instrumen pendukungnya termasuk  model pembelajarannya sudah ditentukan
penerbit sudah mempunyai Format tersendiri versi penerbit, si penulis tinggal mengikuti outline. Contohny saya mendapatkan amanat dari penerbit erlangga untuk membuat buku-buku SMK dengan outline sudah ditentukan pihak  Erlangga, saya juga menggunakan model Dick & Carrey juga bisa mengkombinasikan dengan teori/model lain seperti pada langkah 8 selagi sesuai dengan karakteristik bahan pembelajarannya
BIODATA NARA SUMBER



Nama                                :             Dr. PAIDI, S.Pd., M.TPd
T & Tgl. Lahir                    :             Bantul, 01 Januari 1971
NIP                                     :              197101011999031012
Pangkat/Gol                     :             Pembina / IV. A
Jabatan               :             1. Kepala SMKN 4 Kota Bengkulu;
                             2. Ketua MKKS SMK Kota Bengkulu;
                             3. Ketua MKKS SMK Provinsi Bengkulu.
Alamat                :Jln. Timur Indah V No. 39 RT. 19  Kelurahan    Sidomulyo Kota Bengkulu 38229
HP                        : 082306325497, 081539320222
Alamat Surel      : paidi1971@gmail.com
Blog                     : https://pdsmk1bkl.blogspot.com


Selamat bertemu di dunia maya utk berbagi ilmu, semoga hal ini juga bisa menjadi catatan amal kebaikan kita. Aamiin  Pada kesempatan ini sy ingin berbagi pengetahuan dgn bpk/ibu tetang cara mendesain buku pembelajaran Teknik dan pendekatan yang saya gunakan adalah mengacu pada tokoh fenomenal bidang desain  pembelajaran yaitu Prof Dr. Atwi Suparman (mantan rektor UT) dan Dick & Carrey Secara umum dalam mendesain pembelajaran dan sekaligus menghasilkan bahan pembelajaran secara ilmiah dpt diliat pada bagan berikut ini Pada kesempatan ini sy ingin berbagi pengetahuan dgn bpk/ibu tetang cara mendesain buku pembelajaran Secara umum Proses perancangan desain pembelajaran.
software yang pernah di gunakan untuk  e-learning  tersebut menggunakan model, murah meriah yang  sifatnya open source. Tapi saat ini tidak bisa masuk lagi link tersebut karena sudah di serahkan ke pihak SMKN 1 Kota Bengkulu. Jika mas Ridwan ingin melihat lebih jauh isinya nanti di coba mintakan sama pihak SMKN 1, jika sdah ada hasilnya  nanti di sampaikan kepada om Jay.

11 langkah mendesain buku pelajaran
1.       kita perlu mendapatkan data dan informasi guna mendapatkan masukan dari siswa/pengguna atas materi2 yg dianggap sulit atau perlu dipelajari lebih lanjut
2.       Berdsarkan data yg di dapat dari langkah 1 selanjutnya kita perlu membuat identifikasi kebutuhan peserta didik terhadap mata pelajaran / bahan yng akan kita rancang
3.       Berdsarkan data yg di dapat dari langkah 1 selanjutnya kita perlu membuat identifikasi kebutuhan peserta didik terhadap mata pelajaran / bahan yng akan kita rancang
4.       Seorang perancang perlu mendapatkan gambaran karakteristik peserta didik yang akan menjkadi target atau pemakai buku yg kita rancang
5.       Membuat rumusan tujuan instruksional khusus (penggunaan istilah instruksional disini berdasarkan sumber asli yg di karang oleh Dick & Carrey yaitu instructional)
6.       Melakukan penyusunan TES
7.       Membuat perencanaan strategi instruksional/pembelajaran yang akan digunakan (dalam hal ini sy merancang pembelajaran secara blended learning)
8.       Mengembangkan dan memilih bahan instruksional. Bahan pembelajaran yang dirancang dapat dibedakan menjadi 2 yaitu bahan tercetak dan bahan online. Dalam hal perancangan bahan pembelajaran (Buku) dapat digunakan teori Rothwel dan untuk bahan online bisa menggunakan teori hannafin)
9.       setelah draft bahan tersedia (langkah 8) selanjutnya perlu dilakukan evaluasi formatif sbb: 1. one-to-one expert dengan melibatkan 4 orang pakar (pakar Desain, pakar Media, pakar Materi, pakar bahasa); 2. One-to-one learner (melibatkan 3 orang siswa yang berasark dari siswa peringkat atas, menengah dan bawah); 3. Evaluasi Small group (melibatkan sekitar 9 siswa yang berasakl dari kelompok, menengah dan bawah); 4. Field trial yaitu tahap uji coba luas dengan melibatkan siswa sekitar 30 siswa  yang berasal dari kelompokl Atas, menengah dan bawah. Setiap tahapan muai evaluasi one-to-one, evaluasi small group akan menghasilkan namanya draft bahan pembelajaran dan setelah field trial baru dinamakan prototipe bahan pembelajaran.
10.   Khusus untuk langkah yang terakhir Evaluasi Sumatif sifatnya tidak harus dilakukan dalam proses desain pembelajaran karena harus dilakukan oleh pihak lain.
11.   Sedangkan untuk buku pembelajaran yang dirancang untuk keperluan penerbit bisanya pihak penerbit sudah mempunyaio format/standar tertentu. Sehingga jika penulis ingin memasukkan buku agar bisa diterbitkan oleh penerbit maka format yg digunakan harus mengacu kepada format yang digunakan oleh penerbit.
Versi penerbit biasanya ini ada kebutuhan tertentu yang di tetapkan oleh penerbit karena menyangkut untuk keuntungan penjualan dll,  Pihak penerbit biasanya sudah punyak team editor sendiri, seperti yang pernah saya lakukan untuk memperbaiki draft buku di Penerbit Salemba IV - Jakarta, sehingga buku tsb bisa dicetak/diterbitkan oleh Salemba IV

Contoh bahan pembelajaran yang di rancang dengan format Research dan versi penerbit adalah seperti berikut

Demikian cara mendesain bahan pembelajaran yang secara ilmiah dapat dipertanggungjawaban, insyallah jika tahapan di atas dilakukan secara benar maka tidak akan terjadi kasus salah gambar dll sebagaimana dahulu pernah terjadi di buku2 yang beredar di lingkup dikbud khususnya jenjang sekolah dasar

Semoga dengan materi yang telah diberikan bisa di kembangkan.


SUDIARTO PANDIS, S.Pd
SDN INPRES DODUNG BANGGAAI LAUT SULAWESI TENGAH 

4 komentar:

Resume

SEKOLAH TAHUN AJAR BARU PADA BULAN JULI 2020

SEKOLAH TAHUN AJAR BARU PADA BULAN JULI 2020 Oleh : Sudiarto Pandis Kebijakan pemerintah tentang tahun ajar baru tetap pada bulan juli 2...